Infectious Bronchitis
Penyakit ini disebabkan oleh Corona virus yang menyerang system pernapsan. Pada ayam dewasa penyakit ini tidak menyebabkan kematian, tetapi pada ayam berumur kurang dari 6 minggu dapat menyebabkan kematian. Informasi yang lain menyebutkan bahwa ayam yang terserang penyakit ini dan berumur di bawah 3 minggu, kematian dapat mencapai 30-40%. Penularan dapat terjadi melalui udara, peralatan, pakaian. Virus akan hidup selama kurang 1 minggu jika tidak terdapat ternak pada area tersebut. Virus ini mudah mati karena panas atau desinfektan.
Gejala penyakit IB ini sangat sulit untuk dibedakan dengan penyakit respiratory lainnya. Secara umum gambaran penyakit tersebut adalah:
- batuk
- bersin
- rattling
- susah bernapas
- keluar lendir dari hidung
- terengah-engah
- napsu makan menurun
- gangguan pertumbuhan
- pada periode layer akan didapatkan produksi telur yang sangat turun hingga mendekati zero dalam beberapa hari, butuh waktu sekitar 4 minggu agar ayam kembali berproduksi, bahkan beberapa diantaranya tidak akan kembali ke normal. Telur yang dihasilkan akan berukuran kecil, cangkang telur lunak, bentuk telur menjadi irregular.
Sanitasi merupakan factor pemutus rantai penularan penyakit karena virus tersebut sangat rentan terhadap desinfektan dan panas. Pencegahan lain yang sangat umum dilakukan adalah dengan memberikan vaksinasi secara teratur.
PENCEGAHAN
DAN PEMBERANTASAN
Dalam upaya pencegahan penyakit IB perlu
diperhatikan beberapa faktor, seperti sanitasi, imunitas, aplikasi vaksinasi
dan pemantauan terhadap kekebalan ayam, sehingga ayam terhindar dari serangan
penyakit IB yang merugikan. Ayam yang sakit atau mati disingkirkan dan
dimusnahkan dengan cara dibakar atau dikubur dalam-dalam. Cara efektif adalah
melakukan vaksinasi dengan vaksin aktif atau inaktif. Vaksin aktif digunakan
sebagai vaksin primer pada ayam broiler dan petelur, sedangkan vaksin mati
dalam emulsi minyak digunakan sebagai vaksin ulangan (booster). Aplikasi vaksin
dapat diberikan melalui tetes mata, intratrachea atau intranasal. Vaksinasi
pada umur 1 atau 2 hari dilaporkan memberikan respon kekebalan pada ayam.
Jadwal vaksinasi berikutnya dilakukan pada umur 7-12 atau 6-16 minggu.
No comments:
Post a Comment